Kabupaten Sumbawa Dapat Bantuan 31.410 Kg Benih Jagung dari Kementan RI

Pemerintahan28 views

Sumbawa Besar, mediasumbawa.com – Menteri Pertanian RI memberikan bantuan bagi petani di Kabupaten Sumbawa berupa 31.410 Kg benih jagung untuk luas lahan 2.904 hektar. Bantuan tahap pertama ini diserahkan kepada 110 kelompok tani di 15 kecamatan yang berlangsung di Dusun Sebasang, Desa Sebewe, Kecamatan Moyo Utara Senin (25/3/2024).

Penyerahan kepada perwakilan kelompok tani dilakukan langsung oleh Bupati Sumbawa, H. Mahmud Abdullah yang disaksikan oleh Ketua DPRD Sumbawa, Dandim 1607 Sumbawa, Sekda Sumbawa, Kepala Dinas Pertanian Sumbawa dan sejumlah perangkat daerah lainnya.

“Dari data luas tanam dan produksi yang telah dicapai oleh petani dapat dikatakan bahwa Kabupaten Sumbawa merupakan sentra produksi jagung NTB, sehingga harapan kami selaku Bupati Sumbawa meminta agar bantuan benih jagung yang akan diterima oleh petani sebanyak 31.410 kg dapat tertanami di lahan seluas 2.094 hektar yang tesebar di 15 kecamatan dan 110 kelompok tani,” ujar Bupati dalam sambutannya.

Menurutnya, apresiasi patut diberikan kepada Menteri Pertanian RI yang telah memberikan bantuan benih jagung di Kabupaten Sumbawa. Sebab, saat ini petani sangat mengharapkan bantuan ini mengingat waktu tanam yang mengalami perubahan yang diakibatkan kekeringan oleh kemarau yang sangat extrim. Sementara saat ini petani baru dapat melakukan pengembangan jagung setelah padi terutama dilahan sawah tadah hujan.

“Melalui kesempatan ini kami menyampaikan terima kasih yang tak terhingga kepada Menteri Pertanian yang selama ini selalu memberikan bantuan benih, pupuk, perbaikan infra struktur, alat dan mesin pertanian baik melalui anggaran aspirasi anggota DPR RI maupun dari dana reguler serta upaya dari partai PKB yang telah memfasilitasi bantuan ini ke Kementrian Pertanian RI,” jelasnya.

Ditambahkan, pengalokasian pupuk bersubsidi di Kabupaten Sumbawa juga akan  mendapat tambahan quota dari sebelumnya sesuai dengan arahan Menteri Pertanian yang dapat digunakan untuk  meningkatkan produksi. Untuk itu, benih yang diterima saat ini diharapkan harus benar-benar dapat ditanam dengan sebaik-baiknya dan pupuk subsidi yang telah dialokasikan dapat ditebus dan digunakan dengan sebaik-baiknya untuk meningkatkan produksi.

“Kami menghimbau agar kelompok tani penerima bantuan jangan melakukan pengembangan di lahan pegunungan yang sangat berdampak kepada pengundulan hutan yang berdampak kepada terjadinya banjir dan bantuan ini tidak boleh diperjualbelikan, jadi harus benar-benar tertanami. Dengan demikian  para petani bisa menikmati hasil panen dengan harga yang bagus. Kepada para pengusaha jagung yang membeli dari petani di Kabupaten Sumbawa untuk dapat membeli dengan harga yang terbaik sehingga para petani semakin semangat menanam jagung. Keberhasilan petani tidak terlepas dari kemauan yang tinggi dari kepribadian masing-masing petani,” pungkasnya.

Sebelumnya, Kepala Dinas Pertanian Sumbawa, Ni Wayan Rusmawati dalam laporannya mengatakan, peningkatan produksi dan pendapatan petani di Kabupaten Sumbawa berbagai upaya telah di lakukan pemerintah pusat dalam bentuk program pembangunan pertanian mulai dari pembangunan infrastruktur, alat dan mesin pertanian, serta benih padi maupun jagung.

Dilanjutkan, dukungan tersebut mendapat apresiasi dari Menteri Pertanian dalam bentuk pemberian bantuan benih Jagung Hibrida NK 007 kepada kelompok tani di Kabupaten Sumbawa, untuk tahap pertama sebesar 31.410 ton dengan luas lahan sebesar 2.094 ha yang tersebar di 110 kelompok tani di 15 kecamatan yang akan diserahkan kepada kelompok tani penerima bantuan. (msg)

Komentar