Sumbawa, mediasumbawa.com – Ruas Jalan Kabupaten yang ada di Sumbawa banyak ditemukan rusak dan berlubang. Padahal akses infrastruktur jalan sangat vital bagi penunjang ekonomi masyarakat. Fraksi Partai Nasdem DPRD Sumbawa, meminta kepada Pemda Sumbawa untuk segera memperbaiki infrastruktur jalan kabupaten. Khususnya jalan menuju ke Pasar Baru Utan, jalan utama Dusun Sekokok dan Dusun Koda Desa Jorok, dan jalan utama menuju Desa Sabedo serta jalan-jalan lain yang bersifat darurat.
Atensi atau usul saran tersebut disampaikan Juru Bicara Fraksi Nasdem Edy Syarifuddin dalam Rapat Paripurna 2 DPRD Kabupaten Sumbawa yang dilaksanakan dengan agenda Penyampaian Pandangan Umum Fraksi-fraksi DPRD Kabupaten Sumbawa terhadap Rancangan Perda tentang Perubahan APBD Tahun 2022, Selasa (27/9).
Tidak hanya Infrastruktur jalan, Fraksi Nasdem juga mengatensi terhadap peningkatan sarana prasana sekolah agar terciptanya suasana belajar yang kundusif dan nyaman. Khususnya bagi sekolah yang masih tertinggal dan berada di wilayah- wilayah terpencil.
Fraksi Nasdem juga meminta pemerintah untuk melakukan perbaikan rumah kumuh. Sehingga menjadi rumah layak huni bagi masyarakat kurang mampu.
“Kami juga berharap agar dalam pelaksanaan program tersebut agar dapat dilakukan pengawasan secara rutin,” ujar Edy, dewan ramah ini.
Hal-hal lain yang diatensi Fraksi Nasdem, di antaranya terkait penyebaran penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak di wilayah Kabupaten Sumbawa. Atas hal ini, Fraksi Nasdem meminta kepada pemerintah daerah melalui instansi terkait untuk lebih aktif dalam penanganan penyebaran penyakit tersebut. .
Fraksi ini juga meminta pemerintah daerah untuk membenahi destinasi wisata yang berada di dalam wilayah perkotaan, agar memberikan rasa aman dan nyaman bagi pengunjung terutama dalam hal kebersihan dan penerapan protokol kesehatan. Termasuk meminta pemerintah daerah agar melakukan pengamanan serta menempatkan pos jaga di wilayah Samota dikarenakan tempat tersebut pada malam hari kurang aman untuk pengendara yang melintasi jalanan tersebut.
Point terakhir Fraksi Nasdem meminta pemerintah daerah melalui leading sektor teknis dapat melakukan sosialisasi secara berkala terhadap peraturan daerah yang sudah ditetapkan oleh pemerintah daerah dan DPRD Kaupaten Sumbawa.
“Jangan sampai semua peraturan daerah yang sudah ditetapkan akan menjadi tumpukan dokumen. kita tentu tidak ingin dikatakan oleh masyarakat bahwa dua lembaga terhormat ini mengejar kuantitas peraturan daerah tanpa aplikasi di lapangan,” tegas dewan dari selatan ini. (MSI)
Komentar