Sumbawa Besar, mediasumbawa.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumbawa memperkirakan sebanyak 53.774 jiwa warga di 15 Kecamatan, terdampak kekeringan. Sehingga mereka kesulitan air bersih.
Hal itu disampaikan Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sumbawa melalui Kabid Logistik dan Kedaruratan, Rusdiando AR kepada wartawan, Senin (11/9/2023). Diungkapkan senyak 35 desa di 15 kecamatan yang dilaporkan mengalami kesulitan air bersih.
Dari desa-desa yang telah diasesment, sambung Rusdianto, desa terparah mengalami kesulitan air bersih yakni Desa Brang Kolong Kecamatan Maronge, serta desa-desa yang berada diwilayah pesisir. “Desa Brang Kolong yang parah. Sumur bor yang dalamnya puluhan meter, tidak ada airnya,” ungkapnya.
Untuk membantu warga yang kesulitan air bersih, pihaknya masih memberikan bantuan yang bersifat kedaruratan. Artinya belum bisa optimal, lantaran pengusulan anggaran musti direview lebih dulu oleh Inspektorat.
Terkait alokasi anggaran yang dibutuhkan, Rusdianto mengatakan berkisar Rp 126 juta perbulan dengan kuantitas suplay sebanyak 4 kali per bulan setiap desa. (msg)
Komentar