Sumbawa Besar, mediasumbawa.com – Bupati Sumbawa, H. Mahmud Abdullah buka secara resmi Kegiatan Job Fair tahun 2023 yang diselenggarakan oleh Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Sumbawa, di halaman kantor setempat, pada Senin (14/8/2023). Kegiatan tersebut turut dihadiri Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Sumbawa, Ketua Komisi IV DPRD Sumbawa, para Kepala Perangkat Daerah, Ketua Bursa Kerja Khusus se-Kabupaten Sumbawa, serta Pimpinan Perusahaan, serta Peserta Job Fair.
Dalam sambutannya, Bupati Sumbawa menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran Disnakertrans Sumbawa yang telah melaksanakan berbagai kegiatan dalam rangka percepatan implementasi program unggulan daerah yang terdapat pada point ke-5, yaitu membuka 10.000 lapangan kerja. Menurutnya, Disnakertrans sudah benar-benar berkomitmen membantu Pemerintah Daerah merealisasikan hal tersebut.
Kemudian, Bupati menegaskan bahwa kegiatan-kegiatan seperti ini bukan hanya membantu pemerintah, tetapi juga membantu masyarakat guna memperoleh pekerjaan yang baik di berbagai bidang. “Saya yakin masyarakat Sumbawa memiliki banyak potensi-potensi yang kuat dalam dunia pekerjaan di berbagai bidang, baik itu bidang pertambangan, pertanian, alat berat dan transportasi, otomotif, serta retail”, tegas Bupati.
Bupati juga menghimbau kepada seluruh peserta job fair agar selalu bersemangat dan tidak mudah menyerah dalam menggapai cita-cita, serta berharap agar nantinya para peserta yang sudah mendapatkan pekerjaan dapat berkomitmen dalam mengemban amanah yang telah diberikan. “Karena sesungguhnya kita tidak tahu pekerjaan mana yang akan mengantarkan kita kepada kesuksesan di masa depan”, tutup H. Mo
Sementara, Kepala Disnakertrans Sumbawa, Budi Prasetiyo dalam laporannya mengungkapkan, kegiatan Job Fair ini merupakan kegiatan terakhir yang diselenggarakan pada tahun ini, setelah pada bulan Januari lalu Disnakertrans telah menyelenggarakan Mini Job Fair yang dirangkaikan dengan HUT Kabupaten Sumbawa ke-64. Dikatakan, Job Fair sesi ini menghadirkan 17 perusahaan yang bergerak di berbagai sektor, baik itu di sektor pertambangan, pertanian, alat berat dan transportasi, otomotif, dan lain sebagainya.
Ia juga menegaskan, berdasarkan RPJMD dalam rangka Tingkat Penurunan Penggangguran (PTT) di Kabupaten Sumbawa di tahun 2021 menunjukan bahwa, TPP di Kabupaten Sumbawa pada tahun 2021 sebesar 3,21 persen, lalu di tahun 2022, sebesar 2,11 persen. Dalam hal ini, ada dua upaya penuranan tingkat pengangguran yang dilakukan oleh Disnakertrans, yang pertama melakukan pelatihan dan produktifitas peningkatan kualitas yang telah terlaksana sebanyak 25 paket kejuruan sejak Januari hingga Desember, kemudian pemberian pemerdayaan purna pekerja migran Indonesia, serta pemberian pemberdayaan kepada komunitas anak-anak muda milenial dengan memberikan pelatihan di berbagai sektor unggulan yang ada pada Kabupaten Sumbawa. (msg)
Komentar