Sumbawa Besar, (mediasumbawa.com) – Wakil Bupati Sumbawa Hj. Dewi Noviany S.Pd.,M.Pd mengajak 157 Kepala Desa serta 8 Lurah se-kabupaten Sumbawa untuk dapat berkolaborasi dalam penanganan Stunting. Dukungan serta partisipasi masyarakat sangat penting dalam penurunan stunting di kabupaten Sumbawa.
‘’saat ini dan yang paling penting adalah dukungan serta partisipasi dari masyarakat . Kabupaten Sumbawa menjadi Kabupaten yang terbaik se-Nusa Tenggara Barat sebab angka stunting yang ada dari tahun 2018,2019,2020,2021 hingga 2022 mengalami penurunan,’’terang Wabup saat membuka rapat koordinasi Konvergensi stunting di aula H. Madilaoe ADT (lantai III) Kantor Bupati Sumbawa, kamis (9/2/2023).
Wabup juga menyampaiak apresiasinya atas kehadiran seluruh Kepala Desa dan Lurah yang ada di Kabupaten Sumbawa ini. Ia juga mengajak seluruh peserta rapat yang hadir untuk dapat bergotong- royong ,berkolaborasi untuk dapat menekan angka stunting yang ada di Kabupaten Sumbawa
Wabup berharap agar Informasi yang disampaikan di dalam rapat koordinasi konvergensi stunting ini kedepannya dapat berguna untuk kita semua terutama masyarakat Kabupaten Sumbawa untuk dapat menekan kasus stunting sehingga kita dapat menuju Sumbawa Gemilang yang berkeadaban.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa kabupaten Sumbawa Rahman Ansori ,S.Sos.,M.Si menyampaikan agar rapat koordinasi yang dilaksanakan ini dapat menghasilkan komitmen bersama sehingga dapat menjadi acuan kita untuk bekerja sama , berkolaborasi dan bergotong-royong untuk menurunkan kasus stunting tahun 2023 di Kabupaten Sumbawa ini.
Ia juga menambahkan agar program ini nantinya dapat menjadi prioritas kita bersama di mana secara faktual yang menjadi visi dan misi Kades maupun Lurah yaitu sumber daya manusia yang menjadi satu hal yang sangat penting dalam menuntaskan kasus stunting yang ada di Kabupaten Sumbawasehingga apa yang telah diprogramkan di tahun ini dapat berjalan dengan lancar.(MSX)
Komentar