Disnakeswan Segera Sosialisasikan Pemeliharaan Ternak Sistem Kandang

Sumbawa Besar, mediasumbawa.com – Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) Kabupaten Sumbawa bakal turun ke kecamatan untuk memberikan sosialisasi ke masyarakat terkait pemeliharaan ternak sistem kandang. Itu dilakukan sebagai salah satu upaya pencegahan penyebaran penyakit mulut dan kuku (PMK).

Demikian disampaikan Kepala Disnakeswan Sumbawq – H Junaidi kepada wartawan, Rabu (24/8). Ia mengakui memang sejauh ini, para peternak atau pemilik kewan di Kabupaten Sumbawa memelihara ternaknya menggunakan cara tradisional sistem Lar. Cara itu diduga mempercepat penularan PMK. “Sistem pemeliharaan ternak dengan dilepas liarkan memungkinkan interaksi antar ternak tak terkendali,” tukasnya.

Menurutnya, untuk saat ini pemeliharaan ternak tradisional itu belum dapat diterapkan, karena masih banyak lahan pertanian belum dibuka lantaran petani belum seluruhnya panen. “Dibeberapa daerah, masih ada yang belum panen. Jadi ternaknya belum dilepas,” tuturnya.

Kalaupun nanti saat musim panen berakhir, tambah Junaidi, pihaknya akan melakukan sosialisasi terkait pemeliharaan ternak sistem kandang untuk mencegah penularan PMK. “Kita juga minta UPT di Kecamatan agar tetap turun ke lapangan melakukan pemantauan. Ini juga upaya mencegah meluasnya PMK,” pungkasnya. (msg)

Komentar