Sumbawa Besar, mediasumbawa.com – Pemerintah Kabupaten Sumbawa menggelar Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) dan Pameran Temporer tahun 2023, di UPT Museum Daerah Kabupaten Sumbawa, Selasa (17/10/2023). Ini dilakukan untuk lebih mendekatkan masyarakat dengan keberadaan museum.
Kepala Dinas Pendiddikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Sumbawa, M. Ikhsan Syafitri dalam laporannya menyampaikan, terlaksananya FTBI yang dirangkaikan dengan Pameran Temporer serta Pameran Keliling ini, atas bekerjasama Pemkab Sumbawa dengan Museum Negeri Provinsi NTB.
Adapun tujuan dari kegiatan ini agar lebih mendekatkan museum publik dengan membangun dan menyediakan akses seluas-luasnya pelaksanaan aktifitas kebudayaan di daerah, serta menanamkan kecintaan anak-anak terhadap warisan luhur kebudayaan daerah, sekaligus menjadi penompang terhadap pemajuan kebudayaan nasional.
Tema FTBI tahun ini yakni “Utamakan Bahasa Indonesia, Lestarikan Bahasa Daerah, Kuasai Bahasa Asing (Trigatra Bangun Bahasa)”. Lomba FTBI tahun 2023 ini dilaksanakan mulai 17 hingga 21 Oktober 2023. Dengan jumlah peserta dari siswa jenjang Sekolah Dasar (SD) sebanyak 179 orang dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) sebanyak 173 orang yang merupakan perwakilan dari masing-masing kecamatan.
Adapun mata lomba dalam festival ini meliputi Batuter, Sakeco, Badede, Pidato, Balawas, Baca Puisi, Menulis Satera Jontal, Menulis Cerpen dan Basaketir.
Sementara, Wakil Bupati Sumbawa, Hj Dewi Noviany dalam sambutannya mengajak semua pihak untuk menjadikan kegiatan ini sebagai wadah untuk mempererat tali persaudaraan, berbagi pengetahuan, dan mengapresiasi keberagaman budaya yang ada di Kabupaten Sumbawa.
Diharapkan melalui kegiatan ini, semua pihak bisa melihat dan merasakan bagaimana para seniman dan pengrajin lokal Sumbawa menggambarkan nilai-nilai budaya dalam karya-karya mereka. Dengan cara ini, semua dapat mengapresiasi keragaman seni dan keterampilan yang ada di Kabupaten Sumbawa.
“Harapanya, semoga FTBI dan Pameran Temporer 2023 ini menjadi momen yang membangun semangat positif dan memotivasi kita semua untuk terus berkontribusi dalam melestarikan dan mengembangkan kekayaan budaya dan bahasa ibu kita,” tuturnya.
Kegiatan ini juga turut dihadiri para Staf Ahli Setda Sumbawa, Kepala Museum Negeri NTB, Kepala Dinas Dikbud Sumbawa, Ketua Tim Ahli Cagar Budaya Kabupaten Sumbawa, serta lainnya. (msg)
Komentar