Sumbawa Barat, mediasumbawa.com- Buruknya kondisi jalan diakibatkan oleh curah hujan yang cukup deras membuat sebagian bahu dan badan jalan raya lintas Maluk-Sekongkang kondisinya memprihatinkan. Pasalnya, sejumlah bagian dari jalan tersebut berlubang sehingga berpotensi mengalami resiko kecelakaan lalu lintas bagi pengendara yang melewati jalur tersebut. Terkait hal tersebut, Kapolsek Maluk, Kompol Tohir, S.H., bersama anggotanya, serta didukung oleh Kepala Desa Maluk, Kepala Desa Pasir Putih, dan warga setempat berinisiasi melakukan gotong royong pada Jumat 21/2/2025.
Kapolres Sumbawa Barat, AKBP Yasmara Harahap, S.I.K., melalui Kasi Humas, AKP Zainal Abidin, S.H., mengapresiasi apa yang dilakukan oleh Kapolsek Maluk dan anggotanya serta masyarakat, tindakan ini menurutnya merupakan bentuk sinergi antara Polri, pemerintah, dan masyarakat dalam mengatasi permasalahan sosial yang ada. Respon cepat seperti ini sangat penting untuk menjaga keselamatan dan ketertiban di masyarakat.
“Kami bersama jajaran tentu berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik, dalam menjaga keamanan serta berkontribusi dalam pembangunan di Sumbawa Barat.” ungkapnya.
Dijelaskannya, upaya yang dilakukan oleh Polri bersama masyarakat tersebut dengan menimbun lubang-lubang jalan menggunakan kerikil batu kapur merupakan upaya preventif untuk memberikan kenyamanan bagi pengguna jalan, maka diperlukan sinergitas semua pihak untuk meminimalisir kejadian tersebut dengan pekah terhadap kondisi lingkungan.
“Tentu dengan sinergitas dan kerja sama yang baik, kita harus dapat meyakini bahwa masalah dapat diselesaikan juga dengan baik, semangat gotong royong yang sudah menjadi simbol kehidupan masyarakat di Bumi Pariri Lema Bariri harus tetap dilestarikan sebagai budaya dalam tatanan kehidupan sosial.” tutupnya. (frh).
Komentar