Sumbawa Barat, mediasumbawa.com- Bupati dan Wakil Bupati Sumbawa Barat mengikuti gladi pelantikan di Monas, Pelaksanaan gladi tersebut merupakan salah satu rangkaian kegiatan yang dilaksanakan sebelum acara pelantikan dilaksanakan pada 20 februari mendatang . Acara tersebut dihadiri oleh 481 pasangan kepala Daerah seluruh Indonesia termasuk Bupati KSB H.Amar Nurmansyah, ST,M.Si dan Wakil Bupati KSB Hj Hanifah Musyafirin,S.Pt.,M.M.Inov pada selasa 18/02/2025.
Bupati Sumbawa Barat Terpilih , H. Amar Nurmansyah ,ST, M.Si menyatakan bahwa pelaksanaan gladi ini adalah upaya dalam mempersiapkan segala hal sebelum pelantikan termasuk dalam hal tehnis alur keluar masuk lokasi dan tehnis pelaksanaan pelantikan
” Gladi ini kita harus ikuti sebagai bagian dari rangkaian kegiatan sebelum pelantikan nanti, agar nanti saat acara pelantikan kita sudah mengetahui alurnya sesuai dengan petunjuk yang kita dapat di acara gladi ini ” ungkapnya
Dijelaskannya, kegiatan ini juga dilakukan latihan baris berbaris dan arahan yang menyangkut tehnis pelaksanaan kegiatan saat pelantikan , termasuk juga disampaikan tentang susunan acara kegiatan pelantikan
” Kami mendapat arahan detail terkait dengan pelaksanaan pelantikan mendatang , selain itu juga kami long marc jalan kaki dari Monas menuju istana negara dalam format berbaris bersama teman- teman kepala Daerah lainnya. InsyaAllah acara pelantikanya nanti akan berjalan lancar krna kami sudah mendapatkan penjelasan ” jelasnya
Untuk diketahui , H.Amar Nurmansyah, ST.,M.Si dan Hj.Hanipa Musyafirin yang merupakan Bupati dan Wakil bupati Sumbawa Barat terpilih pada pilkada 2024 kemarin . Bupati dan Wakil Bupati tiba dilokasi melalui pintu barat Monas pada Pukul 07.00 WIB, dan mengambil posisi duduk di Palton 10. Bersama Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah lainnya. Bupati dan wakil Bupati dalam kesempatan tersebut juga mengikuti latihan baris berbaris, dan penetapan posisi berdiri pada saat nanti berjalan dari Monas menuju Istana Negara.
Pelaksanaan pelantikan serentak Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di Isrtana Negara adalah yang pertama kali dalam sejarah Indonesia. Dalam pelaksanaan kegiatan gladi, diharapkan nantinnya dapat berjalan dengan lancar. Baik Bupati maupun Wakil Bupati, dilokasi acara pelantikan di Istana Negara nantinya hanya bisa didampingi oleh maksimal 1 orang Pendamping.(ms/An)
Komentar