Sumbawa Besar, mediasumbawa.com – Selain menyiapkan transportasi dalam mendukung pelaksanaan Motocross Grand Prix (MXGP) di Kawasan Samota Sumbawa. Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Sumbawa juga membutuhan cukup banyak tambahan personel untuk mengamankan lokasi parkir di lokasi balap.
Demikian disampaikan Kepala Dishub – Abdul Aziz kepada media ini, Selasa (19/4). Jumlah personel yang dimiliki Dishub Sumbawa sekitar 50 orang. Dibutuhkan ada penambahan sekitar 250 orang lagi, untuk mengatur parkir dan lalu lintas saat pelaksanaan MXGP berlakung pada 24 – 26 Juni mendatang.
Guna memenuhi jumlah tersebut, pihaknya berencana melakukan rekrutmen terhadap tukang parkir untuk mengatur kendaraan. Ditambah lagi nanti adanya bantuan tim gabungan dari Polres dan Pol PP untuk mengamankan lokasi sirkuit. ‘’Kalau misalnya pelaksanaan 24-26 itu memerlukan waktu dari pagi sampai sore, dengan kapasitas personel kami yang 50 orang, misalnya kami buat pershift, maka tidak mungkin. Maka harus full time teman kami berada di pos-pos,’’ tukasnya.
Selain mengamankan lokasi parkir, juga dibutuhkan pengaturan rekayasa lalu lintas di sekitar lokasi balap motor cross. ‘’Kami sudah rapat bersama Kabid, Kasi bagaimana rekayasa lalu lintasnya supaya masyarakat nyaman, tamu itu tidak ada hambatan. Tidak mengalami kesulitan manakala pergi ke lokasi MXGP,’’ tuturnya.
Dalam mendukung MXGP, pihaknya juga akan menambah rambu penunjuk arah. Agar tamu yang baru datang ke Sumbawa bisa mengetahui lokasi Samota tempat terselenggaranya MXGP. ‘’Perlu ada pemasangan rambu penunjuk arah. Supaya tamu yang datang itu tidak timbul pertanyaan Samota ini dimana. Kami akan pasang di timur dan barat. Di kantor DPRD sampai Penyaring, dari Badas sampai lokasi Samota. Ini yang kami persiapkan.’’ pungkasnya. (msg)
Komentar