Sumbawa Besar, mediasumbawa.com – Kepala Dinas Kesehatan (Dikes) Kabupaten Sumbawa – Junaedi meyakini keamanan dari vaksinasi anak usia 6 hingga 11 tahun. Apalagi sebelum diluncurkan, vaksin ini sudah dilakukan penelitian terlebih dahulu, dan sudah mendapati izin dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
‘’Aman. Inikan sudah diteliti sedemikian rupa, dan sudah mendapat izin dari Badan POM,’’ terangnya kepada wartawan, Senin (17/1).
Diungkapkan, pelaksanaan vaksinasi anak tidak hanya dilakukan di Indonesia. Tapi seluruh negara di dunia juga melakukan vaksinasi terhadap anak. ‘’Ini bukan hanya dikita, tapi di seluruh dunia juga melakukan vaksinasi untuk anak. Walaupun berbeda-beda jenis vakasin. Cuma yang sudah ada izin BPOM RI untuk di Indonesia adalah sinovac,’’ tukasnya.
Menurutnya, Kabupaten Sumbawa menjadi salah satu daerah di Indonesia yang sudah bisa melaksanakan vaksinasi anak. Karena beberapa persyaratan telah terpenuhi, seperti vaksinasi dosis I untuk umum minimal 70 persen, dan saat ini Kabupaten Sumbawa sudah mencapai 78 persen. Kemudian dosis I lansia minimal 60 persen, dan sekarang sudah mencapai 65 persen. ‘’Tentu dengan adanya SK Kemenkes itu, pasti akan diiukuti dengan support vaksin. Untuk anak-anak vaksin yang digunakan adalah sinovac,’’ tutur Jun.
Dalam pelaksanaan vaksinasi anak usia 6 hingga 11 tahun ini, pihaknya akan menyasar semua sekolah. Adapun jumlah sasaran vaksinasi anak usia 6 – 11 tahun di Kabupaten Sumbawa sebanyak 53.605 orang, yang tersebar di 24 kecamatan dan 26 wilayah kerja Puskesmas di seluruh SD/MI/TK dan PAUD atau satuan pendidikan lainnya. (msg)
Komentar