SUMBAWA, Mediasumbawa.com- Pilkada Sumbawa usai digelar dan sukses. Hasilnya, dua tim pasangan calon masing masing klaim diri lebih unggul dan keluar sebagai pemenang. Pasangan nomor 4 dan 5. Bagi tim pasanagn nomor 4, itu hal biasa dan harus dihormati. Meskipun di sisi lain, nantinya akan keluar satu pemenang pasca pleno penetapan KPU Sumbawa.
Tim nomor 4, selain menyajikan data hasil quick count yang dilakukan OMI dan MY Institute ke public yang menempatkan mereka unggul, juga hasil real countnya.
Dari data real count nomor 4, Mo-Novi unggul tipis dari Paslon nomor urut 5 Jarot-Mukhlis. Mo-Novi meraih 69. 807 suara atau sekitar 25,6 persen. Sementara Jarot-Mukhlis 67. 793 sauara atau sekitar 24,89 persen. Urutan tiag yakni Talif Sudir dengan 50.405 suara atau 18,5 persen. Urutan empat Husni Ikhsan dengan 43.598 suara atau 16,0 persen. Urutan terakhir yakni Nur Salam dengan 40.783 suara atau 15,0 persen. Hingga berita ini ditulis, data yang masuk dalam real countnya tim nomor 4 sebanyak 272.386 suara atau 99,88 persen.
Sementara tim nomor 5 merilis hasil quick countnya ke public. Yakni paslon nomor satu (Husni-Ikhsan) meraih 16,25 persen. Paslon nomor urut dua (Nursalam) 14,91 persen. Paslon nomor urut tiga (Talif-Sudir) 19,48 persen. Paslon nomor urut empat (Mo-Novi) 24,19 persen. Sementara paslon nomor urut lima (Jarot-Mokhlis) 25,17 persen.
Terhadap hasil ini, Ketua Tim Pemenangan Mo-Novi Sambirang Ahmadi, menyampaikan rasa syukurnya. Menurutnya meski ini hasil sementara hitung tim, namun ini adalah hasil yang cukup menggembirakan.
“Syukur ya, walaupun ini masih sementara. Menempatkan pasangan nomor 4 (empat) di urutan 1. Ini sudah cukup menggembirakan buat kami untuk kita tetap menunggu hasil resmi KPU,”Ungkap Sambirang ketika ditemui di Posko Pemenangan Mo-Novi Rabu Malam.
Atas hasil ini, ia meminta kepada seluruh Tim Mo-Novi untuk konsen mengawal proses perhitungan. Serta menghormati seluruh proses di tingakat penyelenggara.
“ Kita minta kepada seluruh tim untuk tetap konsen mengawal proses perhitungan ke tingkat berikutnya. dan seluruh proses di tingkat penyelenggara,” ujarnya.
Ia juga menghimbau kepada seluruh tim untuk tidak terlalu berlebihan menyikapi hasil sementara ini.. Apalagi kompoi, pesta pesta yang berpotensi menimbulkan gesekan dan penyebaran Covid-19.
“Sebisa mungkin saya minta kepada seluruh tim baik dari kabupaten maupun kecamatan dari pada partai maupun lawan bersabar untuk keputusan resmi KPU,” pintanya.
Soal, nomor 5 yang juga mengklaim unggul, menurutnya itu sah-sah saja.
“Saya kira itu sah sah saja, kita tunggulah makanya saya bilang kita tunggu kita hormati proses perhitungan di tingkat penyelenggara begitu kita awasi bersama-sama,”tandasnya.
Kalau dari tim sendiri berapa unggulnya ? “Kalau kita unggul 1 persen lebih. Dua lembaga survei yang lakukan Quick Count menempatkan kami berada di posisi teratas. MY Institute dan OMI. Kami percaya quick count ini belum pernah meleset. Begitu juga real count kami. Jadi insya Allah kami yakin hasil quick count ini akan nyata pada saat perhitungan resmi dari KPU,” pungkasnya.(MSN)
Komentar