Sun Life Indonesia Menyapa Kota Sumbawa dengan Program 3R

Ekonomi, Sumbawa216 views

Sumbawa, mediasumbawa.com – Program 3R dari Sun Life Indonesia tiba di kota ke-14, Sumbawa hari ini. Rangkaian inisiatif yang telah berjalan sejak Juli 2022 lalu ini menjadi misi yang dibawa untuk mendukung pemerataan literasi dan inklusi keuangan, serta memperluas akses terhadap proteksi kesehatan dan membuka peluang usaha bagi seluruh lapisan masyarakat.

Badan Pusat Statistik (BPS) pada Februari 2022 lalu melaporkan tingkat pengangguran di Nusa Tenggara Barat berhasil turun 3,92% dibandingkan tahun 2021. Hal ini didukung oleh program pemerintah provinsi kota yang terus mendorong pemerataan edukasi, sosialisasi dan pendampingan lapangan pekerjaan ke seluruh lapisan masyarakat di kota tersebut. Berkomitmen mendukung pemerintah setempat dalam mempercepat pemulihan ekonomi pasca pandemi Covid-19, Sun Life Indonesia tiba kota Sumbawa untuk berbagi dan memperdalam edukasi serta membuka peluang usaha dengan mengajak masyarakat dapat bergabung dan berbisnis bersama perusahaan sebagai tenaga pemasar di bidang asuransi.

Sun Life Indonesia membawa Program 3R yang mengangkat pilar Recruit, Reactivate and Reposition, dimana para peserta dapat berpartisipasi dengan mendaftarkan diri tenaga pemasar asuransi melalui sesi rekrutmen (recruit), mengaktifkan kembali status keanggotaan bagi tenaga pemasar yang berstatus rehat (reactivate), dan mempelajari strategi bisnis untuk mencapai kinerja terbaik dan menjadi pemimpin melalui pembekalan materi serta literasi keuangan.

Wirasto Koesdiantoro, Chief Agency Officer Sun Life Indonesia mengatakan, “Langkah pemerintah daerah Nusa Tenggara Barat untuk terus menurunkan angka pengangguran menjadi hal yang sejalan dengan misi kami. Melalui Program 3R ini, kami ingin memaksimalkan peran Sun Life Indonesia agar lebih banyak lagi masyarakat paham akan pentingnya memiliki proteksi sedini mungkin serta tentunya peluang usaha menarik yang dapat meningkatkan kesejahteraan dan kenyamanan hidup masyarakat terutama di kota Sumbawa.”

Melalui Program 3R ini, Wirasto juga menjelaskan bahwa berbisnis sebagai tenaga pemasar asuransi di Sun Life Indonesia merupakan peluang usaha yang menarik karena tidak membutuhkan modal besar, minim risiko, serta berkelanjutan karena bisnisnya dapat diwariskan ke generasi berikutnya secara turun temurun. Tenaga pemasar memiliki waktu kerja yang fleksibel dan berkesempatan memiliki jumlah pendapatan yang tidak terbatas. Selain itu, mereka juga dapat membantu sesama dengan berperan dalam memberikan edukasi akan pentingnya memiliki proteksi dan perencanaan keuangan untuk masa depan.

“Rangkaian Program 3R telah terlaksana di 16 kota. Hingga saat ini kami telah berhasil menjangkau lebih dari 2.000 peserta bergabung dalam keluarga Sun Life Indonesia. Kami berharap meski rangkaian program ini telah selesai, akan lebih banyak lagi masyarakat terinspirasi melalui edukasi literasi dan inklusi keuangan yang kami berikan,” tambah Wirasto.

Hingga 31 Maret 2022, Sun Life Indonesia memiliki sebanyak 8.035 tenaga pemasar yang tergabung dalam aliansinya; angka ini terdiri dari 6.037 tenaga pemasar konvensional dan 1.998 tenaga pemasar syariah. Perusahaan juga memiliki 98 Kantor Pemasaran Mandiri (KPM) yang tersebar secara nasional; terdiri dari 70 KPM Konvensional dan 28 KPM Syariah. Sun Life Indonesia telah beroperasi di Indonesia selama 27 tahun dengan menawarkan aneka produk perlindungan dan pengelolaan kekayaan, mulai dari asuransi jiwa, asuransi pendidikan, asuransi kesehatan, hingga perencanaan pensiun. Perusahaan juga telah memenangkan berbagai penghargaan bergengsi dari tahun ke tahun.

“Kami percaya bahwa melalui pencapaian, inovasi, program serta produk yang kami hadirkan, Sun Life Indonesia terus menjadi mitra tepercaya bagi jutaan keluarga Indonesia, dengan menawarkan berbagai solusi keuangan serta proteksi yang holistik. Kami yakin dengan semakin banyaknya tenaga pemasar yang bergabung, kami dapat menjangkau dan menginspirasi lebih banyak lagi masyarakat untuk mencapai kemapanan finansial serta menjalani hidup yang lebih sehat,” tutup Wirasto. (ms)

Komentar