Sistem Informasi Pemasukan Dan Pengeluaran Barang Di Koperasi Unit Desa

Opini633 views

Setiap perusahaan, apakah itu perusahaan perdagangan ataupun perusahaan pabrik serta perusahaan jasa selalu mengadakan persediaan. Tanpa adanya persediaan, para pengusaha akan dihadapkan pada resiko bahwa perusahaannya pada suatu waktu tidak dapat memenuhi keinginan pelanggan yang memerlukan atau meminta barang/jasa. Persediaan diadakan apabila keuntungan yang diharapkan dari persediaan tersebut hendaknya lebih besar daripada biaya-biaya yang ditimbulkannya.

Adapun menurut Sofian Assauri (1993:169)  persediaan dapat di definisikan sebagai berikut :

“Persediaan adalah suatu aktiva yang meliputi barang-barang milik perusahaan dengan maksud untuk dijual dalam suatu priode usaha yang normal”.

Jadi, persediaan merupakan sejumlah barang yang disediakan untuk memenuhi permintaan dari pelanggan. Dalam perusahaan perdagangan pada dasarnya hanya ada satu golongan investory (persediaan), yang mempunyai sifat perputaran yang sama yaitu yang disebut “Merchandise Inventory” (persediaan barang dagang). Persediaan ini merupakan persediaan barang yang selalu dalam perputaran, yang selalu di beli dan dijual, yang tidak mengalami proses lebih lanjut di dalam perusahaan tersebut yang mengakibatkan perubahan bentuk dari barang yang bersangkutan.

Khususnya dalam pengolahan data persediaan barang, analisa dan perancangan sangatlah bermanfaat dalam ketepatan dan kecepatan prosesnya. Demikian halnya di koperasi unit desa, proses pengolahaan data persediaan barang tersebut masih banyak menggunakan proses manual yaitu tanpa komputerisasi sehingga menimbulkan beberapa masalah, diantaranya ketidak tepatan barang yang masih tersedia, sering terjadinya persediaan barang yang tidak terkontrol, pencarian data barang yang masih menggunakan proses manual yaitu dengan tulis tangan.

Untuk mengatasi permasalahan tersebut, perlu untuk membuat sistem yang dapat digunakan untuk mengelolah data barang masuk dan keluar pada koperasi unit desa.

Analisis dan perancangan pengelolaan barang masuk dan keluar adalah suatu sistem perangkat lunak yang akan membantu proses operasional perusahaan dengan menerapkan tertib administrasi inventory mulai dari pencatatan barang masuk, penyimpanan, sampai dengan barang keluar.

Dengan adanya analisa dan perancangan pengelolaan barang masuk dan barang keluar pada koperasi unit desa,  dapat mempermudah dalam pencarian data barang bila sewaktu-waktu diperlukan serta mampu mengelolah data barang masuk dan barang keluar secara efektif dan efisien.

KARYA : ILHAM JAYA PRATAMA, ST

(MAHASISWA PASCASARJANA MANAJEMEN INOVASI UNIVERSITAS TEKNOLOGI SUMBAWA)

Komentar