PMK Serang Ratusan Ternak di Kabupaten Sumbawa

Ekonomi, Sumbawa177 views

Sumbawa Besar, mediasumbawa.com – Kasus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) nampaknya telah menjangkit ratusan ternak di Kabupaten Sumbawa. Ratusan kasus ini, pertama kali ditemukan di Kecamatan Maronge.

Kepada wartawan, Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Dinsakeswan) – H. Junaidi yang dihubungi melalui pesan Whatsapp, Sabtu (6/8) menjelaskan, awal terdeteksi ternak terjangkit PMK pada tanggal 26 Juli lalu di Desa Simu, Kecamatan Maronge. Kemudian dilakukan isolasi dan pengambilan sampel untuk dilakukan pemeriksaan laboratorium di Denpasar. “Kemudian muncul lagi dibeberapa ternak lantas kemudian lakukan pengobatan dan ambil sampel. Dikirim ke denpasar hasilnya adalah dari 13 sampel yang diperiksa sebanyak 8 diantaranya positif dan 5 negatif,” terangnya.

Terhadap temuan ini, telah dilakukan pertemuan dengan pemilik ternak untuk mendiskusikan penanganannya. Kemudian disepakati untuk menghindari penularan, maka ternak dari Desa Simu diisolasi. Kemudian, pengetatan lalulintas ternak, baik masuk maupun keluar Desa Simu dan Pemasar. Terhadap yang terpapar, dilakukan pengawasan dan pengobatan. Sementara yang tidak terpapar, dilakukan vaksinasi. “Karena tadi malam datang hasil labnya yang dinyatakan positif. Sesuai arahan petunjuk, supaya bagaimana tidak meluas. Pemilik ber KTP Pemasar, tapi pemeliharannya di Desa Simu. Berkembang banyak yang tadi lebih 100 di Desa Simu. Sekarang kondisinya 70 persen sudah membaik,” terangnya.

Lebih lanjut, pihaknya telah membentuk 2 tim untuk penanganan PMK. “pertama tim vaksinasi khusus di wilayah zona dianggap hijau di Desa Simu dan zona merah di Desa Simu untuk melakukan pengobatan. Tim ini tidak boleh bertukar. Pengobatan bagi yang terpapar dan vaksinasi bagi yang sehat, kemudian melakukan disifektan di kandang,” pungkasnya. (msg)

Komentar