Sumbawa Besar, Media Sumbawa.com,- Peringatan HUT Kabupaten Sumbawa ke 62 tahun, pada 22 Januari 2021 direncanakan akan dilakukan secara sederhana. Bahkan pelaksanaannya tanpa dilakukan kirab pataka lambang daerah, juga upacara.
“Terkait dengan hari ulang tahun Sumbawa yang ke 62 yang tepatnya pada tanggal 22 Januari 2021, kami Pemkab Sumbawa sudah menyiapkan panitia yang intinya kami akan melaksanakan dengan kegiatan yang sangat sederhana,” ungkap Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Sumbawa – Lalu Suharmaji Kertawijaya, Kamis (14/1).
Disebutkannya, ada beberapa alasan peringatan HUT Sumbawa ini dilakukan secara sederhana. Salah satunya karena Kabupaten Sumbawa saat ini berstatus zona merah covid-19. “Mengingat pertama kondisi Kabupaten Sumbawa yang sampai saat ini masih zona merah covid-19. Kedua terkait dengan bagaimana kita edukasi masyarakat agar covid ini bisa segara berakhir di zona merah Sumbawa,” jelas Suharmaji yang juga merupakan Wakil Ketua II Panitia HUT Kabupaten Sumbawa ke 62.
Terhadap hal ini pun, pihaknya suda menyusun rencana kegiatan yang sifatnya sangat sederhana. Diantaranya zoom meeting bersama para Camat, memberikan edukasi masyarakat agar melakukan gotong royong, dan membagikan masker kepada masyarakat. “Terakhir kegiatan kita nanti ada syukuran. Artian dalam sifatnya nanti kebetulan tanggal 22 januari tepat jatuh di hari Jum’at, kita siapkan khusus khotbah Jum’at isinya nanti terkait dengan HUT Sumbawa dan untuk kita berdo’a bersama-sama agar covid segera berkurang bahkan bisa berakhir di Sumbawa,” imbuhnya.
Sementara untuk kirab pataka lambang Kabupaten Sumbawa di 24 Kecamatan juga ditiadakan. Hal ini untuk menghindari adanya kerumunan masyarakat. “Pataka tidak ada karena kondisi kita tidak mungkin melakukan kerumunan dan sebagainnya. Intinya kita bersyukur Sumbawa sudah berusia 62 tahun dan kita tetap diberikan kekuatan oleh Allah dalam meneruskan perjuangan daripada seluruh masyarakat Sumbawa,” tukasnya.
Sebelumnya Sekda Sumbawa – H Hasan Basri mengungkapkan, HUT Kabupaten Sumbawa tahun ini dilaksanakan tanpa adanya upacara. Lantaran Kabupaten Sumbawa masih berada di zona merah covid-19. ‘’Kita hindari kegiatan yang mengumpulkan orang banyak,’’ pungkasnya. (msr)
Komentar