Pemkab Sumbawa Masih Batasi Pegawai Masuk Kantor

Pemerintahan399 views

Sumbawa Besar, mediasumbawa.com – Pembatasan jumlah pegawai yang masuk kantor di lingkup Pemkab Sumbawa hingga kini masih berlaku. Sesuai dengan surat edaran yang dikeluarkan sebelumnya, pegawai yang masuk kantor hanya 50 persen dan setengahnya bekerja dari rumah. Upaya ini dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya penyerabaran covid-19 di lingkungan perkantoran.

Sekda Sumbawa, Drs. H. Hasan Basri, M.M menyebutkan, pembatasan jumlah pegawai masuk kantor ini masih diterapkan karena Sumbawa saat ini masih berstatus zona orange. Dalam hal ini 50 persen yang masuk dan 50 persen bekerja dari rumah. Kebijakan ini diterapkan hingga kondisi covid-19 mulai membaik. “Dengan kondisi kita sekarang ini, mengadopsi regulasi yang ada bahwa kita di Sumbawa masih 50 persen yang masuk, 50 persen dari rumah. Jadi diatur oleh kepalanya masing-masing. Karena kita masih zona orange,” ujarnya kepada wartawan, Rabu (7/7).

Dijelaskannya, sejauh ini sudah terdapat sejumlah instansi di lingkup Pemkab Sumbawa yang pegawainya terkonfirmasi positif covid-19. Pihaknya sejauh ini juga sudah melakukan upaya penanganan dengan baik. Sehingga penyebaran kasus tidak meluas. “Ada beberapa instansi pegawainya positif. Tetapi Alhamdulillah setelah dilakukan isolasi mandiri, tidak kena yang lainnya,” terangnya. 

Terkait kondisi covid-19, lanjutnya, berdasarkan data terbaru, jumlah yang terkonfirmasi positif sebanyak 1.820 kasus. Dari jumlah itu, 1.624 diantaranya dinyatakan sembuh, 93 meninggal dunia dan 103 yang masih positif. Dengan kondisi yang ada, pihaknya berharap kepada semua pihak untuk tetap mentaati protokol kesehatan. Sebagai ikhtiar memutus mata rantai penyebaran covid-19 di Kabupaten Sumbawa. “Yang masih positif sebanyak 103. Dengan kondisi sekarang, kita harus tetap waspada dengan mentaati protokol kesehatan,” pungkasnya.

Sebelumnya, Wakil Bupati Sumbawa – Dewi Noviany yang mengimbau semua pihak agar tetap mematuhi protokol kesehatan (Prokes).

wabup Sumbawa -Dewi Noviany

‘’Harus tetap disiplin terapkan protokol kesehatan, karena covid-19 ini masih terjadi di Sumbawa,’’ kata Wabup kepada wartawan.

Diungkapkan, kasus Covid-19 masih terjadi di seluruh Indonesia. Sehingga diperlukan upaya antisipasi, agar peningkatan kasus dapat ditekan. ‘’Covid ini memang ada. Jadi kita tidak boleh abai. Harus tetap waspada dan ikuti aturan prokes,’’ tutur Novy – sapaan akrab Wabup.

Terkait penanganan covid-19 di Kabupaten Sumbawa, pihaknya dalam gugus tugas terus memperkuat koordinasi memberikan sosialisasi dan pemahaman kepada masyarakat. Pendisiplinan dan penegakan protokol kesehatan juga terus digiatkan. Harapannya agar semua pihak disiplin menerapkan protokol kesehatan. ‘’Intinya koordinasi tetap kita lakukan. Kita tetap kerja sama Satgas memberikan sosialisasi dan pemahaman,’’ pungkasnya. (msg/R/***)

Komentar