Pasien Positif Bertambah, Dikes dan Puskesmas Lakukan Tracing Kontak

Sumbawa Besar, Media Sumbawa

Terhadap kasus-kasus terkonfirmasi positif COVID-19 Dinas Kesehatan bersama UPT.Puskesmas, kecamatan dan desa sudah memulai mendata tracing kontak terhadap pasien-pasien yang terkonfirmasi positif covid-19, untuk itu diperlukan kerja sama semua pihak untuk memberikan informasi secara benar agar perluasan kasus tidak terjadi lagi.

Demikian dikatakan H. Hasan Basri MM, Sekda Kabupaten Sumbawa yang juga Kepala Sekretariat Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kab. Sumbawa dalam press release yang diterima media, Selasa (21/04/2020)

Dengan bertambahnya kasus terkonfirmasi positif covid-19, Ujar Sekda,  diharapkan kepada seluruh masyarakat untuk semakin meningkatkan kewaspadaan namun tidak panik secara berlebihan, tidak memberikan stigma negatif terhadap saudara kita yang ditetapkan sebagai pdp, odp, otg maupun pelaku perjalanan yang pulang ke kampung halamannya. Baik terhadap individu maupun keluarganya dan memberi dukungan moril kepada mereka untuk mengkarantina diri secara mandiri.

Berikut data Penanganan Covid-19 Di Kabupaten Sumbawa hingga, selasa 21-April-2020

1. Terdata 7.149 orang pelaku perjalanan tanpa gejala (pptg) datang dari berbagai wilayah di Indonesia maupun luar negeri, semuanya diwajibkan untuk karantina mandiri, dan yang telah selesai menjalani karantina sebanyak 5.372 orang serta masih menjalani karantina mandiri sebanyak 1.777 orang.
2. Sebanyak 141 orang yang masuk dalam kategaori orang tanpa gejala  (otg) tetapi memiliki kontak erat terkonfirmasi positif covid-19, yang  sudah menjalani karantina mandiri sebanyak 107 orang.
3. Jumlah kumulatif orang dalam pemantauan (odp) sebanyak 404 orang dan selesai dilakukan pemantauan sebanyak 366 orang, dan terdapat 38 orang masih dalam pemantauan dan menjalani karantina mandiri.
4. Total pasien dalam pengawasan (pdp)  sebanyak 23 orang, 8 orang telah dinyatakan sembuh sehingga masih terdapat 15 orang yang diobservasi oleh rumah sakit.
5. Pada tanggal 16 april 2020 1 pasien yang terkonfirmasi positif atas nama ny. M telah dinyatakan sembuh berdasarkan hasil pemeriksaan laboratorium sebanyak 2 x dengan hasil negatif covid-19.
6. Telah dilaksanakan rapid tes terhadap klaster gowa sebanyak 37 orang, dan terdeteksi sebanyak 12 sampel yang reaktif terhadap reagent rapid test covid-19, untuk kepastiannya akan dilakukan dengan mengirim sampel swab pasien ke laboraorium di mataram untuk diperiksa lebih lanjut.
7. Hasil pemeriksaan laboratorium yang di release oleh sekretaris daerah provinsi sebagai berikut :
   1. Terhadap 2 sampel yang dikirim pada tgl 15 april 2020, diumumkan tanggal 17 april 2020.

Terkonfirmasi positif covid-19 atas nama ik (51 th) laki-laki penduduk olat rarang kec. Labuan badas.

1. Terhadap 8 sampel yang dikrim pada tgl 17 april 2020, diumumkan tanggal 19 dan 20 april 2020.

Terkonfirmasi positif covid-19 atas nama :

• Ar (51 th) laki-laki penduduk desa perung kecamatan Lunyuk.
• Aw (48 th) laki-laki penduduk desa pada suka kecamatan Lunyuk.
• Sk (52 th) laki-laki penduduk desa suka damai kecamatan Labangka.
• S  (57 th) laki-laki penduduk desa Labuan Bontong kecamatan Tarano.
• As (30 th) laki-laki penduduk desa labuan bontong kecamatan Tarano.
• Hs (30 th) laki-laki penduduk desa labuan bontong kecamatan Tarano.

‘’Terhadap 2 sampel yang dikirim tanggal 20 april 2020 belum diumumkan hasilnya dan sedang dalam proses pemeriksaan,’’ terang Sekda melalui Pres release. (MS/SP)