KPU Sumbawa Jadwalkan Debat Kedua 25 November

Pilkada474 views

Sumbawa,MediaSumbawa.com,- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sumbawa akan kembali menggelar debat publik antar pasangan calon (paslon) bupati dan wakil bupati tahun 2020.

Direncanakan debat publik putaran kedua atau terakhir ini dilaksanakan pada Rabu, 25 November mendatang. Kegiatan dilaksanakan malam hari di Hotel Sernu Raya, dengan tema utama “Membangun daya saing daerah melalui mutu pelayanan publik, pengelolaan energi pangan, infrastruktur dan investasi”.

Ketua Divisi Sosialisasi dan Partisipasi Pemilih KPU Sumbawa, Muhammad Ali, S.IP, mengatakan, debat publik putaran kedua ini akan ada 6 segmen. Segmen pertama penyampaian visi misi program kerja dan program kerja penanganan covid-19 masing-masing paslon. Segmen kedua dan ketiga pendalaman visi misi dan program kerja masing-masing paslon. Segmen kedua temanya pelayanan publik dan segmen ketiga temanya energi dan industry. Segmen ke empat, tanya jawab dan sanggahan dengan lima tema. Teknisnya paslon menarik lot yang sudah tertera nomor paslon lain dan tema yang akan ditanyakan. Segmen kelima juga sama dengan segmen keempat yakni tanya jawab dan sanggahan. Bedanya di segmen lima tidak ada tema, dan paslon bebas bertanya kepada pslon lain sesuai dengan tema utama. Sedangkan segmen keenam closing statement atau pernyataan penutup.

“Kalau putaran pertama satu segmen tanya jawab dan sanggahan, pada putaran kedua ini kami sediakan dua segmen,” ujarnya kepada wartawan, Rabu (18/11).

Dijelaskannya, dalam debat nantinya akan ada 6 panelis yang berasal dari sejumlah perguruan tinggi di Mataram. Panelis ini juga diambil dari panelis yang sebelumnya saat debat pertama, tetapi jumlahnya ditambah. Selain panelis, nanti juga ada satu tim asistensi dari KPU Provinsi untuk mengarahkan, memandu dan membantu panelis sebagai fasilitator. Kemudian untuk moderator debat saat ini masih dijajaki. Pihaknya juga sudah bersurat ke beberapa dinas di Kabupaten Sumbawa untuk menunjang materi debat.

“Jadi kami meminta laporan resmi dari beberapa dinas yang berkaitan dengan tema utama, untuk memastikan mutu dari pertanyaan panelis kepada paslon,” terangnya.

Adapun pelaksanaan debat kedua ini, kata Ali, pihaknya juga berangkat dari semangat yang konstruktif dari masyarakat Kabupaten Sumbawa dari berbagai kalangan. Pihaknya akan melakukan perbaikan semaksimal mungkin. Misalnya dalam hal kualitas video, pihaknya masih kerja sama dengan TVRI sebagai lembaga penyiaran. Selanjutnya terkait kehadiran Forkopimda termasuk media, sedang dikonsultasikan dengan KPU provinsi, karena dalam kondisi covid-19. Sedangkan untuk kemudahan transparansi dan informasi, pihaknya menjamin sampai kepada masyarakat. Masyarakat dapat mengaksesnya melalui youtube KPU Sumbawa, youtube Kominfotik Sumbawa, dan youtube TVRI.

“Dan kami nanti sediakan layar di luar gedung utama tempat debat nanti,” tukasnya.

Sementara dari segi pertanyaan, kalimat atau diksi yang digunakan panelis dalam debat putaran pertama, diakuinya sudah bagus dan masyarakat juga menikmati pertanyaan yang disediakan panelis. Pihaknya juga melihat khusus pertanyaan, tidak ada kritikan. Artinya pertanyaan panelis tidak di luar konteks dan susah dipahami.

“Tetapi untuk debat kedua ini walaupun tidak ada kritikan dan saran, tetapi kami wajib untuk memastikan pertanyaan tersebut sesederhana dan semudah mungkin untuk dipahami. Bukan hanya untuk dipahami oleh paslon sebagai peserta debat, tetapi juga seluruh masyarakat Kabupaten Sumbawa,” pungkasnya.

Komentar