Sumbawa Barat, mediasumbawa.com- Program 100 hari Pemerintahan Bupati dan Wakil Bupati Sumbawa Barat H. Amar Nurmansyah, ST. M.Si dan Hj. Hanifah, S.Pt, M.Minov, program yang berbasis Kepala Keluarga ( KK ) tersebut membuat Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) harus bekerja ekstra, pasalnya, data kepala keluarga dalam kartu KSB Maju tersebut akan diresmikan pada tanggal 20 Mei mendatang.
“Iya kami saat ini sedang menuntaskan data Kepala Keluarga yang akan mendapatkan kartu KSB Maju. Pada prinsipnya kami sudah siap sesuai jadwal launching yang sudah di tentukan tersebut,” ungkap Kepala Dinas Dukcapil KSB , I Made Budi Artha ketika di konfirmasi wartawan media ini pada kamis, 1/5/2025.
Dijelaskannya, perampungan dalam menyelesaikan data tersebut menjadi hal yang sangat penting dalam mendukung kartu KSB maju karena semua bantuan yang akan di berikan melalui kartu KSB maju tersebut akan berbasis Kepala Keluarga (KK) yang sumber datanya dari OPD yang dipimpinnya.
“Kita akan prioritaskan kebutuhan masyarakat terlebih dahulu meskipun memang butuh waktu tapi kami yakin ini akan tuntas. Dari data yang kita pakai per semester tahun 2024 sekitar 5 ribu Kepala Keluarga (KK), kita prioritaskan yang menjadi kebutuhan masyarakat, seperti Kartu Maju Pendidikan dan Maju Kesehatan,” jelasnya.
Lebih lanjut Budi sapaan akrabnya, bantuan biaya pendidikan berupa uang masuk sekolah sebagai salah satu program dalam Kartu KSB maju pendidikan tersebut akan diusahakan datanya selsai, itu karena dalam waktu dekat ini anak-anak akan Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) dan itu sangat dibutuhkan masyarakat.
“Data untuk kartu KSB maju pendidikan itu akan kita prioritaskan tuntas begitu juga data dalam kartu KSB maju kesehatan juga sebagai kebutuhan utama masyarakat itu akan kita tuntaskan segera,” tandasnya.
Budi juga mengakui memang ada kendala dalam melakukan validasi data tersebut karena petugas harus secara langsung memantau KK yang berada dalam Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK) secara online.
“Maunya data SIAK kita ambil dalam bentuk exel kemudian kita print tapi tidak bisa, jadi petugas kami harus langsung dengan memantau aplikasi SIAK lewat monitor komputer atau laptop, dan itu kami lakukan dengan melakukan sinergitas dengan sejumlah OPD untuk dapat membantu menyelesaikan validasi data tersebut ” pungkasnya.
Dalam Validasi data tersebut lanjut Budi menargetkan satu orang dalam per minggunya sebanyak 1000 data KK yang harus diselesaikan.
“Jadi secara hitung-hitungan bisa 100 KK atau 150 KK bisa lah dilakukan per orang itu dalam per hari,” akunya.
Seperti diketahui, program 100 hari pemerintahan dibawah kendali Bupati dan wakil bupati Sumbawa Barat H. Amar Nurmansyah dan Hj. Hanifa itu akan ada 7 Kartu KSB Maju yakni, KSB Maju Pendidikan, Maju Sosial, Maju Kesehatan, Maju UMKM, Maju Tani Ternak, Maju Nelayan dan KSB Maju Perumahan dan program tersebut akan di launching pada 20 Mei mendatang oleh kepala Daerah dan wakil kepala Daerah setempat. (ms/an)
Komentar