Belasan Kecamatan Dilanda Kekeringan

Sumbawa Besar, mediasumbawa.com – Bencana kekeringan mulai melanda belasan Kecamatan di Kabupaten Sumbawa. Hal ini diakibatkan musim kemarau yang memang sedang terjadi saat ini.

Menurut data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumbawa, Kecamatan yang mengalami kekeringan tersebut yakni Alas Barat, Alas, Buer, Utan, Rhee, Labuhan Badas, Unter Iwes, Lenangguar, Moyo Utara, Moyo Hulu, Moyo Hilir, Lopok, Lape, Maronge, Plampang, Labangka, Empang, dan Tarano. “Terdapat 49 Desa di 18 Kecamatan di Kabupaten Sumbawa mengalami bencana kekeringan ditengah musim kemarau ini,” ungkap Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Sumbawa – Rusdianto AR kepada wartawan, Jumat (2/9).

Dari data itu, bencana kekeringan tersebut berdampak pada 17.075 kepala keluarga, yang membutuhkan air bersih. Sehingga dalam beberapa hari terakhir, pihaknya telah mendistribusikan air bersih sebagai tindakan darurat untuk membantu masyarakat yang membutuhkan. Seperti di Kecamatan Alas Barat, Alas, Buer, Moyo Utara, Badas, Lape, Maronge dan Plampang.

Lebih jauh dijelaskan, air yang disalurkan ke beberapa kecamatan tersebut volumenya bervariatif. Tergantung kebutuhan dan jumlah masyarakat yang terdampak.

Namun karena keterbatasan armada tanki, lanjut Anto – sapaan akrabnya, maka belum semua desa yang tersampak kekeringan itu mendapatkan dipasok air bersih. “Mobil tangki yang ada belum mampu memback up semua wilayah kekeringan,” pungkasnya. (msg)

Komentar