Sumbawa Besar, mediasumbawa.com – Ketua DPRD Kabupaten Sumbawa, Abdul Rafiq menggelar reses di Desa Labuhan Mapin, Kecamatan Alas Barat pada Rabu (9/3/22) malam. Politisi PDI Perjuangan ini turun ke salah satu desa di Dapil IV Sumbawa, menjalani reses untuk menyerap aspirasi warga.
Dikesempatan itu, Rafiq sapaan akrabnya juga menyerahkan bantuan bagi nelayan setempat berupa mesin ketinting 70 unit untuk 70 KK, dan jaring 150 pcs untuk 150 KK dengan total anggaran Rp 300 Juta. Dimana bantuan ini sudah diusulkan di Tahun 2021, dan baru bisa direalisasikan melalui dana pokok pikiran (Pokir) Abdul Rafiq Tahun 2022 ini.
Kegiatan beragendakan reses hari pertama Anggota DPRD Kabupaten Sumbawa masa sidang ke – 1 Tahun 2022 ini diikuti Sekretaris Desa Labuhan Mapin, Kepala Dusun, Nelayan, para ibu pedagang ikan, Tokoh Agama, Masyarakat dan Pemuda, serta puluhan warga Desa Labuhan Mapin.
Abdul Rafiq dalam sambutannya menyampaikan, demokrasi menjamin rakyat dapat mengemukakan aspirasinya. Namun terkadang media penyampaian aspirasi ini masih terbatas. DPRD sebagai lembaga perwakilan di daerah dituntut menjalankan fungsi mengartikulasikan aspirasi rakyat dalam kegiatan yang disebut reses.
Selanjutnya aspirasi dan harapan masyarakat dapat ditampung oleh ketua DPRD dan kemudian disampaikan kepada pihak yang berkepentingan membuat kebijakan. Sehingga kegiatan reses ini tidak hanya bersifat politis saja mengingat anggota DPRD bertemu konstituennya, tetapi lebih kepada bagaimana menjaring aspirasi dapat diartikulasikan.
Adapun sejumlah aspirasi yang disampaikan masyarakat diantaranya terkait bantuan alat tangkap ikan, bantuan modal usaha, bantuan bagi Majelis Taklim, perbaikan jalan lingkungan dengan paving blok, Lapen, dan bantuan sound sistem.
Terhadap masukan dan aspirasi masyarakat ini, Ketua DPRD Kabupaten Sumbawa akan berupaya untuk dapat mengakomodirnya. “Kami malam ini sengaja hadir di tengah bapak, ibu sebagai kewajiban bagi setiap Anggota DPRD. Kami bertemu dengan konstituennya untuk mendapatkan informasi yang terbaru kondisi warga di sini. Segala permasalahan yang telah disampaikan oleh warga, kami tampung, dicatat dan akan kami masukkan dalam pokok-pokok pikiran DPRD, dan bersama lembaga DPRD agar menyuarakan aspirasi masyarakat tersebut,” jelas Rafiq. (msr)
Komentar