Pengadaan Ternak Sapi Masih Berproses

Sumbawa324 views

Sumbawa Besar, mediasumbawa.com – Pengadaan ternak sapi di wilayah Kabupaten Sumbawa saat ini terus berproses. Sejauh ini, dari 1.232 ekor sapi tersisa 176 ekor atau 14,29 persen yang belum didistribusikan ke kelompok penerima.

“Jadi angka terseleksi dan terdistribusi sampai dengan itu tadi 85,71 persen atau 1.056 dari 1.232 ekor, dan sisanya 176 ekor atau sekitar 14, 29 persen,” ungkap Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Sumbawa – H. Junaidi kepada wartawan, Jumat (3/12).

Kemudian dari sisa 176 ekor sapi tersebut sebagian sudah dilakukan seleksi. Namun demikian belum terdistribusikan. “Sisanya terus bergulir hari ini dan Insyaa Allah akan berlanjut pada hari Senin,” tambahnya.

Diakuinya, pengadaan ternak sapi ini sempat mengalami keterlambatan realisasi. Namun demikian, pihaknya tetap optimis realisasi akan rampung sebelum kontrak berakhir di 25 Desember mendatang. “Di dua bulan terakhir ini progres nya cukup menggembirakan. Dari tanggal 12 Oktober progres nya masih 17,23 persen. Nah, yang hari ini sudah 85,71 persen. Artinya progresnya itu cukup signifikan. Makanya amat sangat optimis Insyaa Allah rampung ini sebelum habis kontrak,” terangnya.

Menurutnya, kendala dalam pengadaan ternak ini salah satunya yaitu dikarenakan tidak adanya uang muka yang diberikan kepada penyedia. “Awalnya rencana kegiatan ini dikerjasamakan antar beberapa anggota PPHNI. Kemudian adanya miskomunikasi, sehingga tersendat. Akhirnya kita dorong-dorong dan terbangunlah komunikasi-komunikasi, sehingga adanya kerjasama operasionalnya,” jelasnya.

Terkait sisa realisasi ternak, pihaknya sudah berdiskusi dengan sejumlah pihak terkait. Untuk meminta percepatan pengadaan. Karena jika melewati masa kontrak akan dikenakan denda. Bahkan jika tidak tuntas maka akan dilakukan putus kontrak dengan resiko seluruh jaminan pelaksanaan akan dicairkan untuk daerah. “Tidak sedikit uang itu, sekitar kurang lebih 350 an juta, ini uang muka akan dicairkan. Maka dari itu saya tekankan kepada ketua tim untuk melakukan amanah bisa kita tuntaskan,” pungkasnya. (msr)

Komentar